5 Nov 2010

Perduli

Hari masih pagi, tapi Ipul sudah nongkrong di kedai wong edan, asik menyeruput kopi pahit sambil sesekali menghisap rokok kreteknya dalam - dalam dan menghembuskan asapnya dengan perlahan.
"Dari kemarin disini sepi aje, Bung ?" tanya Ipul ke Bung Maul yang lagi menggoreng pisang.
"Pada kemana nih orang - orang yang biasa nongkrong disini ?" tanyanya lagi.
"Maksud Kamu siapa, Pul ?" tanya Bung Maul sambil menoleh.
"Itu loh Bang Udin, Kang Somat dan Mat Sani, mereka pada kemana ya, Bung ?"
"Bang Udin dan Kang Somat, mereka jadi relawan merapi, kalo Mat Sani sih gini hari masih molor dia." kata Bung Maul.
"He he he Mat Sani, Mat Sani, orang lain ngebantu yang kena musibah dia malah enak - enakan tidur" gerutu Ipul.
"Kamu sendiri bagaimana Pul ?, kok enak - enakan ngopi, ngerokok dan nyantai - nyantai aja" sindir Bung Maul.
"Ngak ikut jadi relawan ?"
"Maunya sih, Bung. Tapi takut malah ngerepotin, sebab ngak punya keahlian apa - apa, uang juga pas - pasan, jadi aku cuma bisa bantu dengan doa aja" kata Ipul kalem.
"Dengan doa itu bagus, dari pada ngak sama sekali" balas Bung Maul sambil menbalikan pisang gorengnya.
"Mendoakan mereka yang terkena musibah itu berarti kita masih mempunyai sikap perduli."
"Benar Bung !"
"Merapi meletus, sudah hampir sepekan belum juga reda, malah korban bertambah"
"Itulah karena ulah manusia yang ngak pada eling" gerutu Ipul
"Maksud kamu apa, Pul"
"Yaa, kalo cuma percaya pada juru kunci dan Tuhan dilupakan, begitulah jadinya" kata Ipul
" Benar kamu, Pul ! coba kamu liat photo-photo kiriman Mat Sani ini !"
"Wow, itu gambar merapi, Bung" tanya Ipul
"Ya, coba kamu liat yang satu ini nih" kata Bung Maul sambil memperlihatkan photo merapi yang lain
"Itu wedus gembelnya ya ? Indah tapi mematikan !!!" guman Ipul takjub
"Itu puing-puing yang diterjang wedus gembel, dasyat" kata Ipul sambil menggeleng-gelengkan kepalanya
"Ini para pengungsi merapi Pul" kata Bung Maul
"Kasihan mereka ya, Bung" kata Ipul dengan wajah iba



Artikel yang sama

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Anda suka dengan postingan ini
Berikan komentar Anda